JAKARTA – Pasca Agustinus Lekwardai Kilikily (Ari Kilikily) berpindah ke Parati PDIP untuk maju di pilkada berpasangan sebagai calon wakil dengan Petahana Benyamin Thomas Noach, Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat telah memberi signal positif kalau tahapan pilkada di Maluku Barat Daya tidak lagi mengusung bakal calon kepala daerah yang tidak berkomitmen membesarkan Partai tersebut.
“Signal baik, Partai Demokrat tidak memberi peluang untuk bakal calon yang tidak berkomitmen membesarkan Partai”, ungkap Sekretaris DPC Partai Demokrat MBD, Galvani Alerbitu saat berada di Sekretariat DPP Demokrat pada kamis, (11/07).
Ketika di konfirmasi awak media di DPP Partai Demokrat, Alerbitu menjelaskan, atas persoalan yang terjadi Ketika Ari Kilikily pindah ke PDIP maka Demokrat masih bisa mengusung calon lain karena kader tidak lagi memiliki komitmen.
Dijelaskan, Ketika Ari Kilikily pindah ke PDIP, Partainya cukup kewalahan dalam hal mengatur waktu dengan tahapan yang sudah sangat dekat.
“Kita harus menjelaskan ke DPP dengan kondisi yang terjadi dengan laporan-laporan yang sudah masuk. Ini memakan waktu, dan signal positif bahwa kita siap usung calon baru”, ungkapnya.
Dalam persiapan itu, dirinya mengatakan kalau saat ini kondisi partainya telah diketahui DPP Partai Demokrat sehingga akan dilakukan perbaikan sebab mengejar tahapan dan agenda-agenda politik di depan mata.
“Laporan sudah jelas dan sudah diserahkan, kita siap menanti hasil dari DPP untuk selanjutnya mengejar proses dan tahapan pilkada November mendatang”. (tim-red)