Tips Aman Mudik dengan Sepeda Motor: Agar Perjalanan Tetap Nyaman dan Aman

oleh
banner 468x60

Jakarta, MSINews.com  – Momen mudik merupakan saat yang ditunggu-tunggu bagi masyarakat Indonesia, namun penggunaan sepeda motor sebagai moda transportasi kerap membawa risiko kecelakaan yang tinggi.

Meskipun pihak berwenang merekomendasikan untuk tidak melakukan mudik dengan sepeda motor, namun tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pemudik yang memilih opsi ini.

banner 336x280

Baca juga : Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak Meningkat, Kepadatan Menjalar ke Jalan Tol

Sebagai tanggapan atas kekhawatiran akan keamanan tersebut, Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, memberikan sejumlah tips penting bagi para pemudik yang memilih menggunakan sepeda motor sebagai sarana mudik.

Dalam sebuah acara berbuka puasa bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia di Jakarta Selatan, Agus Sani menyoroti pentingnya persiapan dan kesadaran akan risiko yang terkait dengan mudik menggunakan sepeda motor.

Pengalamannya selama 18 tahun sebagai instruktur safety riding, Agus berbagi panduan yang dapat membantu para pemudik untuk menjalani perjalanan dengan lebih aman dan nyaman.

Salah satu tips pertama yang disampaikan adalah membatasi beban yang dibawa. Agus menekankan bahwa sepeda motor sebaiknya hanya digunakan untuk mengangkut maksimal dua orang dan barang bawaan yang secukupnya.

Barang yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan motor dan berpotensi membahayakan pengguna jalan lainnya.

Selain itu, Agus juga menyarankan para pemudik untuk merencanakan rute perjalanan dengan teliti menggunakan aplikasi peta jalan, menghindari waktu-waktu padat arus mudik dan balik, serta memperhitungkan waktu istirahat secara berkala selama perjalanan.

Menurutnya, beristirahat setiap 2 sampai 2,5 jam berkendara sangat penting untuk menjaga kesehatan dan konsentrasi pengendara.

Baca juga : Sri Mulyani Ungkap soal Anggaran Perlinsos 2024: Diketok DPR sebelum Pilpres dan Pemilu

Perjalanan malam hari juga sebaiknya dihindari karena kurangnya pencahayaan dan tingginya risiko kepadatan lalu lintas. Agus menegaskan bahwa memulai perjalanan di pagi hari lebih disarankan meskipun cuaca akan terasa panas, karena akan memberikan lebih banyak waktu untuk beristirahat dan menemukan tempat peristirahatan.

Sebelum memulai perjalanan, penting untuk memastikan kondisi motor dalam keadaan baik dengan memeriksa ban, rem, lampu, dan kelistrikan. Perlengkapan keselamatan seperti helm full face, jaket pelindung, sarung tangan, dan sepatu yang nyaman juga harus dipersiapkan dengan baik.

Agus juga mengingatkan betapa pentingnya menjaga kondisi fisik prima selama perjalanan. Pengemudi dan penumpang harus dalam keadaan fisik yang baik serta melakukan pemanasan sebelum berkendara untuk melancarkan aliran darah.

“Kondisi tubuh yang lancar akan membuat kita lebih fokus dalam berkendara karena oksigen yang dihasilkan ke dalam kepala kita itu jadi penuh,” jelasnya.

Terakhir, Agus menekankan pentingnya memiliki sikap Cari Aman selama perjalanan, termasuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menghindari perilaku berisiko seperti ngebut di jalan.

“Makna mental dan sikap Cari Aman cukup luas, misalnya tidak ngebut karena ingin cepat sampai di kampung halaman,” tambahnya.

Dengan memperhatikan tips-tips dari Agus Sani ini, diharapkan perjalanan mudik dengan sepeda motor dapat lebih aman dan nyaman bagi para pemudik. Meskipun memilih untuk menggunakan sepeda motor, keselamatan tetap menjadi prioritas utama dalam menyambut momen besar mudik ini.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *