Jakarta, MSINews.com – Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) memberikan tanggapan terkait pertemuan antara Calon Presiden RI Prabowo Subianto dengan Presiden RI Joko Widodo pada Jumat (5/1). Kapten Timnas AMIN, Muhammad Syaugi Alaydrus, menyatakan pertemuan tersebut merupakan hal yang biasa antara pimpinan yang bertemu dengan bawahannya.
baca juga : 125 Jenderal Dukung Anies-Muhaimin, Menyongsong Debat Ketiga
“Sebagai presiden memanggil menteri itu hal biasa,” kata Syaugi di Jakarta, dikutip Antara Sabtu 6/1/2024.
Syaugi menekankan, masyarakat tidak perlu mengaitkan pertemuan tersebut dengan hal-hal negatif karena pertemuan antara presiden dan menteri merupakan hal yang lumrah.
“Saya pikir tak perlu kita anggapnya ke hal-hal yang tidak baik, kita positif-positif saja. Presiden memanggil pembantunya menteri itu biasa saja,” tambahnya.
Sebelumnya, pada Jumat (5/1), Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakan Presiden Jokowi bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kawasan Menteng, Jakarta, untuk makan malam. Pertemuan ini dianggap sebagai momen santai antara pimpinan dan bawahannya.
Pada Senin, 13 November 2023, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa, 14 November 2023, menempatkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Dengan dimulainya kampanye, Timnas AMIN bersiap untuk intensif melakukan kegiatan kampanye guna meraih dukungan masyarakat dalam Pemilu Presiden mendatang.