Anggota Komisi II Sebut Fitur Informasi Penghasilan, Memitigasi Mundurnya Calon ASN

banner 468x60

Jakarta, Infomsi.News–Anggota Komisi II DPR RI Ibnu Mahmud Bilaludin memberikan apresiasi kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang telah menyiapkan solusi untuk mencegah calon Aparatur Sipil Negara (ASN) mundur. Pasalnya ditawarkan BKN adalah penyediaan fitur tambahan dalam portal SSCASN, yakni berupa penambahan detail informasi formasi jabatan.

“Di fitur ini, akan disediakan keterangan rincian informasi setiap jabatan pada formasi yang dilamar. Paling tidak akan memuat keterangan terperinci mulai dari uraian tugas, kelas jabatan, penghasilan yang diterima, hingga jenjang jabatan. Ini tentu bagus untuk memitigasi mundurnya calon ASN di masa mendatang,” ungkap Ibnu lewat keterangannya kepada awak media di Jakarta Kamis, 10/8/2023.

banner 336x280

Ibnu menjelaskan, dirinya mengaku prihatin mengetahui cukup banyak calon ASN yang mundur pada penerimaan seleksi PPPK 2022.

“Jumlahnya mencapai hampir dua ribuan. Ini tentu cukup memprihatinkan,” imbuhnya

Padahal, saat mendaftar dan ikut tes, lanjut Politisi PAN ini, mereka pasti sudah mengeluarkan biaya. Belum lagi soal peluang yang seharusnya bisa diisi.

“Karena dia yang lolos, tapi mengundurkan diri, kan sayang jadinya jika posisinya nanti kosong, karena yang diterima dia, dalam artian telah menyingkirkan yang lain,” ungkapnya

Lebih lanjut, Ibnu menjelaskan, alasan calon ASN mundur seringkali disadari oleh ketidaksesuaian pekerjaan dan gaji yang jadi ekspektasi, serta masalah lokasi penempatan.

“Soal penempatan yang kadang tidak sesuai dengan formasi saat pendaftaran, tentu saya dorong untuk terus diperbaiki dan disesuaikan. Tapi soal gaji, ini tentu relatif ya. Karena sistem penggajian ASN tentu berdasarkan pertimbangan yang matang, mulai dari sisi tingkat inflasi dan lain sebagainya,” tegasnya

Terkait fitur tambahan tersebut, Ibnu berharap akan benar-benar dapat mengantisipasi peserta untuk mengundurkan diri.

“Selaras dengan keterbukaan informasi yang dikedepankan BKN, saya juga meminta calon pelamar untuk lebih proaktif dalam mencari informasi terkait formasi yang dipilih, sehingga tidak ada lagi asalan untuk mengundurkan diri,” tegasnya.

Sebagai Anggota Dewan yang membidangi urusan ASN, Ibnu akan selalu memastikan bahwa manajemen ASN termasuk soal rekrutmen CPNS bisa berlangsung semakin baik sesuai prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang baik. (Bay)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *