Muara Enim, msinews.com – Kabar duka menyelimuti Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim. Pasalnya seorang tenaga kesehatan terbaik, bernama dr. Hj. Bella Riski Dinanti yang baru pulang menjadi petugas kesehatan dalam pelaksanaan ibadah Haji 2024 mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Palembang-Prabumulih, sekitar km 48.
Kejadian naas itu terjadi pada Senin malam, sekitar pukul 20.20 WIB. Dalam video beredar tampak dua buah mobil minibus yang ringsek. Satu mini bus dengan plat nomor polisi, BG 20 PZ tampak tidak terlalu rusak. Sementara mobil lainnya dengan nomor polisi BG 1127 DT.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Muara Enim, dr. Hj. Eni Zatila. Melalui pesan WhatsApp kepada wartawan, Kadinkes Muara Enim mengucapkan rasa sedih dan bela sungkawa atas peristiwa itu.
“Kami keluarga besar Dinas Kesehatan, sangat berduka dan kehilangan akan kepergian dr. Bella, Kasi Pelayanan RSUD Semendo Darat Laut (SDL) Kabupaten Muara Enim. Salah satu tenaga kesehatan terbaik. Hajjah mabruroh InsyaAllah, Husnul Khotimah, Bella,” ujar Eni Zatila.
“Allahumaghfirlaha Warhamha Waafiha Wa’fuanha. Selamat jalan Bella, setelah menjalankan tugas mulia..menjaga kesehatan haji Kabupaten Muara Enim tahun 2024,” imbuhnya lagi.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun… telah meninggal dunia saudara kita, dr. Bella Dinanti, TKHK kloter PLM 19 yang baru landing sore tadi, kecelakaan di tol 48 Prabumulih sore ini. Kami sangat berduka… mohon doanya untuk ketabahan keluarganya, dan semoga Bella husnul khotimah, Aamiin,” demikian ungkapan duka yang menyebar cepat di media sosial pascakecelakaan tersebut.
Sebelumnya dari video yang beredar, kecelakaan lalu lintas itu melibatkan sejumlah mobil. Salahsatunya yaitu mobil minibus dengan nomor polisi BG 20 PZ yang diketahui kendaraan dinas Kepala Bappeda kabupaten PALI, Ahmad Jhoni, SP MM.
Sementara mobil lainnya dengan nomor polisi BG 1127 DT tampak ringsek berat. Dengan kondisi depan mobil rusak parah.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Hanya saja, saat dicoba konfirmasi ke salahsatu petugas kepolisian, kejadian itu masuk wilayah hukum Polres Muara Enim, bukan wilayah hukum Polres Prabumulih.
Sedangkan Ahmad Jhoni, saat dihubungi media ini melalui pesan WhatsApp menerangkan bahwa dirinya baik-baik saja. “Alhamdulillah sehat,” ujarnya singkat. ** (SN/Biro SumselBabel).